Indramayu #Bupati dan Wakil Bupati Indramayu terpilih periode 2025-2030, Lucky Hakim dan wakilnya H. Syaefudin, menunjukkan komitmen nyata dalam mendukung pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) lokal. Salah satu kebijakan awal mereka adalah mempercayakan pembuatan seragam dinas batik kepada penjahit lokal. Minggu,02/02/2025
Seragam Dinas Dikerjakan oleh UMKM Lokal
Proses pengukuran seragam dinas ini dilakukan oleh ADM Tailor, sebuah UMKM konveksi asal Indramayu yang dikelola oleh Dulmanan. Sebagai pemilik ADM Tailor dan Ketua Penjahit Indramayu, Pa Dulmanan membawahi lebih dari 100 penjahit yang tersebar di 31 kecamatan di Indramayu.
“Selama ini, kami fokus mengerjakan batik dan seragam. Harapan saya ke depan, instansi dan dinas di Indramayu lebih memperhatikan UMKM dalam pembuatan seragam mereka,” ujar Dulmanan.
Proses pengukuran seragam dinas Bupati dan Wakil Buapti Indramayu ini dilakukan oleh ADM Tailor, 02/02/2025
Komitmen Lucky Syaefudin untuk UMKM Indramayu
Lucky Hakim menegaskan bahwa Indramayu memiliki banyak penjahit berbakat yang belum mendapatkan kesempatan untuk mengerjakan proyek besar, termasuk seragam dinas pemerintahan.
“Banyak penjahit lokal yang hasil karyanya luar biasa, tapi belum mendapat kesempatan untuk mengerjakan pesanan penting seperti seragam dinas. Saya dan Wakil Bupati ingin menginisiasi kebijakan yang lebih berpihak pada UMKM, termasuk memberikan pemerataan kesempatan bagi para talenta lokal yang masih bermodal kecil atau belum terkenal,” ujarnya.
Dampak Positif bagi Perekonomian Daerah
Langkah ini diharapkan dapat membuka peluang lebih luas bagi para penjahit lokal untuk berkembang dan mendapatkan pengakuan lebih besar. Selain itu, kebijakan ini juga diyakini mampu menggerakkan roda perekonomian daerah dengan memberdayakan pelaku usaha lokal.
Dengan adanya perhatian dari pemerintah daerah terhadap UMKM, Indramayu diharapkan semakin mandiri dalam sektor industri kreatif, khususnya di bidang konveksi dan fesyen.