Indramayu, # Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Indramayu sukses menyelenggarakan Workshop Manajemen Infeksi Laten Tuberkulosis (ILTB) dan Terapi Pencegahan Tuberkulosis (TPT) selama dua hari berturut-turut, pada 9 dan 10 Desember 2024. Acara ini dilaksanakan di Aula Ki Sidum Pendopo Kabupaten Indramayu dan dihadiri oleh tenaga kesehatan dari berbagai fasilitas pelayanan kesehatan.
Acara ini bertujuan meningkatkan kapasitas tenaga kesehatan dalam menangani kasus tuberkulosis, khususnya pada infeksi laten dan terapi pencegahan. Workshop ini menghadirkan narasumber dari Dinas Kesehatan Kabupaten dan Provinsi Jawa Barat, termasuk Kabid TBC Dinkes Indramayu, dr. Bintang.
Kehadiran Tenaga Kesehatan Puskesmas Se-Kabupaten
Peserta yang hadir merupakan perwakilan tenaga kesehatan dari puskesmas se-Kabupaten Indramayu. Workshop ini memberikan materi penting terkait strategi manajemen ILTB dan TPT, yang diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelayanan kesehatan dalam menangani tuberkulosis.
Namun, komunikasi dengan pihak panitia sempat menjadi kendala bagi awak media. Hingga istirahat siang, tidak ada informasi resmi yang disampaikan oleh penyelenggara terkait hasil atau capaian workshop ini.
Salah satu panitia acara, Pipit, menjelaskan, “Untuk wawancara atau informasi lebih lanjut, sebaiknya langsung kepada Kabid TBC, dr. Bintang. Saya hanya mengurus teknis acara ini.”
Harapan dan Evaluasi
Meski acara berjalan lancar, kurangnya akses informasi bagi media menjadi catatan penting untuk penyelenggaraan acara serupa di masa mendatang. Dengan adanya peningkatan koordinasi, diharapkan komunikasi antara penyelenggara dan media dapat lebih baik, sehingga publik mendapatkan informasi yang lebih komprehensif.
Workshop ini menjadi langkah strategis dalam penanganan tuberkulosis di Indramayu. Dengan dukungan dan kolaborasi semua pihak, program kesehatan ini diharapkan membawa dampak positif bagi masyarakat.