Masjid Islamic Center Indramayu Butuh Rp.95 Miliar untuk Perbaikan, Wabup Syaefudin Turun Langsung!

Indramayu # Masjid Islamic Center Syekh Abdul Manan Indramayu akan segera diperbaiki dengan anggaran sebesar Rp. 95 miliar. Perbaikan ini mencakup beberapa bagian gedung yang mengalami kerusakan signifikan. Dilansir dari Diskominfo Indramayu.

Wakil Bupati Indramayu, H. Syaefudin, melakukan peninjauan langsung ke Masjid Islamic Center pada Rabu (5/3/2025). Dalam kunjungannya, ia menegaskan bahwa masjid yang menjadi ikon masyarakat Indramayu ini harus segera diperbaiki agar lebih nyaman untuk digunakan beribadah.

Bacaan Lainnya

“Saya ditugasi oleh Bupati untuk beberes Masjid Islamic Center ini agar makin nyaman digunakan beribadah. Yang rusak-rusak segera kita perbaiki sembari menyiapkan dan mencari anggarannya,” ujar Syaefudin.

Kerusakan Masjid dan Rencana Anggaran

Dari hasil survei Dinas PUPR Kabupaten Indramayu, kerusakan terjadi pada bangunan utama, empat menara, bangunan sayap kanan dan kiri, serta selasar. Bahkan, satu menara sudah roboh akibat hujan deras pada tahun 2020 lalu.

Pemerintah Kabupaten Indramayu berencana mengalokasikan anggaran sebesar Rp. 95 miliar untuk perbaikan masjid ini. Namun, Wabup Syaefudin menegaskan bahwa pendanaan tidak hanya bergantung pada APBD, melainkan akan melibatkan berbagai pihak.

“Kita cari sumber dananya dari berbagai pihak. Dengan rencana anggaran cukup besar, kita berharap tidak hanya mengandalkan APBD, tetapi juga bisa bekerja sama dengan pihak lain,” jelasnya.

Masjid Islamic Center Sebagai Pusat Aktivitas Umat

Masjid Islamic Center memiliki peran strategis karena berada di jalur pintu masuk Kota Indramayu. Selain sebagai tempat ibadah, masjid ini juga menjadi pusat syiar Islam, pendidikan, serta pengembangan ekonomi masyarakat.

Ketua Pengelola Islamic Center, Sanusi Gofur, berharap Pemkab Indramayu di bawah kepemimpinan Lucky Hakim – Syaefudin dapat segera merealisasikan perbaikan masjid tersebut.

“Kami ingin kebanggaan masyarakat Indramayu ini segera diperbaiki sehingga bisa kembali nyaman untuk beribadah,” ujar Sanusi.

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *