Indramayu, 11 Desember 2024 # PT Omega Safety Indonesia (OSI) mengadakan pelatihan “Basic Sea Survival” bagi karyawan PT Adhi Karya yang akan bertugas di sektor offshore atau laut lepas. Acara ini berlangsung di Hotel Prima, Indramayu, Jawa Barat, dan diikuti oleh ± 25 peserta.
Pelatihan dimulai pukul 09.00 WIB hingga 16.00 WIB dengan menghadirkan narasumber dari PT OSI dan perwakilan HSE Center Indonesia. Peserta mendapatkan materi teori dan praktik, termasuk pengenalan alat keselamatan seperti pelampung, serta simulasi penggunaannya di kondisi darurat.
Pentingnya Pelatihan Keamanan di Laut Lepas
Training “Basic Sea Survival” menjadi kebutuhan wajib bagi pekerja di industri minyak dan gas bumi, khususnya di sektor lepas pantai. Industri ini dikenal memiliki risiko tinggi akibat kondisi alam yang ekstrem seperti ombak besar, angin kencang, dan cuaca yang tak terduga. Pelatihan ini bertujuan untuk:
- Meningkatkan kesadaran akan pentingnya keamanan kerja.
- Mengajarkan pengoperasian peralatan keselamatan.
- Mempraktikkan langsung prosedur penyelamatan di laut.
Rizki, salah satu koordinator acara, menjelaskan, “Tujuan dari pelatihan ini adalah membekali karyawan PT Adhi Karya dengan keterampilan yang diperlukan untuk menghadapi risiko di laut. Kondisi kerja di offshore sangat berbeda dibandingkan di darat, sehingga persiapan seperti ini menjadi sangat penting.”
Pelatihan ini mencakup dasar-dasar keselamatan di laut, termasuk pengenalan alat seperti life jacket dan prosedur evakuasi darurat. “Meskipun pekerjaan utama peserta adalah konstruksi, mereka harus memahami standar keselamatan laut karena bekerja di tengah laut memiliki potensi bahaya yang lebih tinggi,” tambah Rizki.
Pelatihan ini menunjukkan komitmen PT OSI dan PT Adhi Karya dalam mendukung keselamatan kerja di sektor offshore. Dengan pengetahuan yang diperoleh, para peserta diharapkan mampu menghadapi tantangan di laut dengan lebih percaya diri dan aman.
Pelatihan seperti ini juga menjadi bentuk implementasi standar internasional di industri minyak dan gas lepas pantai, yang semakin memperkuat posisi Indonesia dalam menjaga keselamatan tenaga kerja.
