panturajournalist.com #OPINI – KPU menerbitkan jumlah DPT 204,8 juta jiwa, dengan 106,4 juta jiwa (52%) adalah pemilih muda, berusia 17-40 tahun.
Untuk melihat data KPU tentang pemilih muda kita harus lihat dulu peta demografi. Penduduk Indonesia saat ini 275,8 juta jiwa dengan 191 juta jiwa (69,2%) berusia produktif, yaitu usia 15-64 tahun.
Sementara jumlah penduduk berusia 0-14 tahun ada 66,2 juta jiwa (24%). Sehingga ada proyeksi pada tahun 2035, Indonesia akan mencapai puncak bonus demografi. Yaitu ketika usia muda dan produktif mendominasi jumlah penduduk.
Pastinya akan memengaruhi semua aspek kehidupan, termasuk politik. Kita ambil contoh kepala daerah. Sekarang ini menurut data Kementrian Dalam Negeri, ada 42 kepala daerah yang berusia di bawah 40 tahun.
Lalu ada 100 kepala daerah yang berusia antara 40-49 tahun. Pada masa sebelumnya, kepala daerah umumnya berusia di atas 50 tahun.
Sementara dari 580 anggota DPR RI hasil pemilu 2019, ada 86 anggota berusia 21-40 tahun, lalu 165 anggota berusia 41-50 tahun. Pada masa sebelumnya, anggota DPR RI juga umumnya didominasi usia di atas 50 tahun. Jadi ada tren perubahan besar di sini.
Artinya pada pemilu kali ini, pemilih muda lah yang akan sangat menentukan siapa pemimpin-pemimpin legislatif dan eksekutif di Indonesia kata Sekjen DPN Partai Gelora, H Mahfuz Sidik MSi.
Baca juga :