Rohim,SIP : Mengabdi Untuk Negara Melalui Jabatan

www.panturajournalist.com – Indramayu, Rohim, SIP sebagai Pelayanan Umum dikantor Kecamatan Haurgeulis Kab. Indramayu, merasa bersyukur dengan jabatan yang diembannga. Ia bersyukur dan amanah akan jabatan yang diembannya.Jum’at 25/11/2022

Hal ini harus disyukuri, pada hakekatnya jabatan yang disandangnya merupakan pilihan Allah, untuk mengabdi ke negara melalui jabatan baru yang diemban.
Jabatan merupakan amanah yang diberikan memalui pimpinan. Tentunya jabatan itu bisa menjadi satu amaliah jika bisa memanfaatkannya.
Tapi bisa tidak menjadi amaliah yang bagus jika tidak bisa mengamalkannya.

” tugas sesuai dengan tugas dan fungsi masing-masing tupoksi agar menjadi amal ibadah,” Ujar Rohim.

Rohim mengungkapkan dirinya terus mengembangkan potensinya sesuai dengan jabatan yang diembannya untuk berkontribusi dalam mengembangkan pelayanan kepada masyarakat.

“Saya terus bersyukur sebagi pendorong untuk terus berkarya dan meningkatkan kinerja untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat serta mitra kerja. Laksanakan aturan sesuai dengan ketentuan, laksanakan seperti yang tertuang” ucapnya.

Rohim yang semula bertugas sebagai Kasubag dan Kepegawaian,Menurutnya, jabatan struktural dipemerintahan kecamatan itu hanya kulit, namun isinya adalah pengabdian dan pelayanan. “Bicara itu kulit, tindakan dan perbuatan itulah isinya,” tegasnya.

Menurutnya, jabatan yang diembannya jangan pernah terlena dengan jabatan setinggi apapun itu. Setiap saat bisa dilepas untuk digantikan orang lain. Jadi seperti pakaian saja, yang sewaktu-waktu dapat ditanggalkan.

Persiapkan Diri
Terkait dengan itu, ketika mendapat amanah untuk menjabat, selalulah melakukan yang terbaik. Tunjukkan prestasi. Sehingga meningkatkan nilai “jual” kata Rohim.

Di samping itu, jangan terlena. Persiapkan diri sebagai antisipasi jika sewaktu-waktu diberhentikan dari jabatannya. Juga agar tidak kaget kalau sampai terjadi.

jangan terlena di zona nyaman. Ingat, tidak satu jabatan di muka bumi ini yang kekal. Sehingga begitu mulai menjabat, setiap saat harus siap mengakhirinya. Hitungannya bisa hari, minggu, bulan, dan tahun. Hanya Tuhan yang tahu tentang durasi waktunya.

” saya terus mengasah kemampuan. Melaksanakan amanah jabatan itu sekaligus kesempatan mempertajam kemampuan. Lakukan secara komprehensif baik soft skill maupun hard skill. Jangan pernah berhenti melaksanakannya”. ujarnya

Ada waktu kesempatan belajar pada semua orang. Yakini bahwa seluruh orang yang diajak komunikasi baik di internal maupun eksternal . Untuk itu agar menimba ilmu pada mereka.

“Semoga kita dapat terus mengabdi sepanjang hayat dan memberi manfaat pada banyak orang. Aamiin ya robbal aalamin,” jelas Rohim.

Uri Damuri 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *