Mendikdasmen Abdul Mu’ti: TKA Bukan Sekadar Ujian, tapi Peta Kemampuan Siswa

IndramayuAda suasana berbeda di SMP Negeri 1 Losarang pada Sabtu (27/9/2025). Sekolah ini mendapat kehormatan besar dengan hadirnya Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Republik Indonesia, Prof. Dr. Abdul Mu’ti, M.Ed. Ia datang bukan hanya meninjau kegiatan belajar, melainkan juga memberikan motivasi dalam Workshop Desain Pembelajaran Mendalam untuk Meningkatkan Hasil Tes Kemampuan Akademik (TKA).

Kunjungan ini terasa istimewa, karena baru pertama kalinya seorang Menteri Dikdasmen hadir langsung di SMPN 1 Losarang. Kepala sekolah, Roenah, S.Pd., menyebut momen tersebut sebagai tonggak penting bagi seluruh keluarga besar sekolah.

“Alhamdulillah, arahan Pak Menteri memberi dorongan besar bagi kami untuk fokus meningkatkan hasil TKA. Karena TKA bukan hanya sekadar ujian, tapi juga ukuran kompetensi dasar siswa dalam menghadapi jenjang pendidikan selanjutnya,” tuturnya.

 

Roenah sendiri merupakan alumni SMPN 1 Losarang. Selama 18 tahun mengabdi sebagai guru hingga kini menjabat kepala sekolah, ia baru kali ini menyaksikan pejabat setingkat menteri masuk ke ruang kelas sekolah tempat ia dulu belajar. Menurutnya, perhatian terhadap TKA menjadi kunci bagi kualitas pendidikan, karena tes ini tidak hanya mengukur kecerdasan kognitif, tetapi juga mengasah kemampuan berpikir kritis dan pemecahan masalah siswa.

Dalam arahannya, Abdul Mu’ti menekankan bahwa keberhasilan pendidikan tidak semata-mata ditentukan oleh nilai rapor atau hasil ujian semata. TKA seharusnya dipandang sebagai jembatan untuk mengukur pemahaman siswa secara menyeluruh.

“TKA bukan untuk menakut-nakuti, tetapi untuk memetakan kemampuan. Guru, orang tua, dan sekolah harus menjadikannya sebagai dasar merancang pembelajaran yang lebih efektif,” ujarnya.

Bupati Indramayu, Sekda, Kadisdik, jajaran Kementerian Dikdasmen, serta perangkat Pemkab turut hadir mendampingi kunjungan ini. Mereka sepakat bahwa peningkatan mutu pendidikan, termasuk hasil TKA, membutuhkan sinergi semua pihak.

Kehadiran Mendikdasmen di SMPN 1 Losarang memberi pesan kuat bahwa mutu pendidikan akan semakin meningkat jika ada perhatian serius pada proses, metode, dan sarana pembelajaran. TKA menjadi alat penting untuk melihat sejauh mana upaya itu berhasil, sehingga guru, siswa, dan orang tua bisa bergerak bersama menuju capaian pendidikan yang lebih baik.

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *