Indramayu, 8 Desember 2024 #Kabupaten Indramayu kini menatap masa depan yang cerah melalui keterlibatannya dalam pembangunan kawasan Rebana Metropolitan, yang meliputi tujuh kabupaten/kota di Jawa Barat. Pembangunan kawasan ini diyakini akan menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi, khususnya di wilayah Indramayu.
Sukasa, S.Sos., M.Eng., M.Sc., Kepala Bidang Perencanaan, Pengendalian, dan Evaluasi Bappeda-Litbang Kabupaten Indramayu, mengungkapkan optimismenya terkait peluang yang dihadirkan oleh kawasan Rebana Metropolitan.
“Pembangunan Rebana Metropolitan memberikan peluang besar bagi Indramayu untuk menjadi salah satu kabupaten yang berkontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Jawa Barat. Dengan pertumbuhan ekonomi yang pesat, kita dapat mengurangi tingkat kemiskinan dan pengangguran, serta meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) dan pendapatan per kapita masyarakat,” ujar Sukasa.
Sebagai pejabat yang memiliki latar belakang akademik kuat di bidang perencanaan dan teknik, Sukasa berperan penting dalam merumuskan kebijakan pembangunan daerah yang berorientasi pada keberlanjutan. Dengan pengalaman mendalam di bidang perencanaan strategis, ia berkomitmen mendorong pemanfaatan potensi Indramayu secara optimal untuk menghadapi tantangan globalisasi dan urbanisasi.
Rebana Metropolitan: Motor Penggerak Ekonomi Masa Depan
Kawasan Rebana Metropolitan mencakup wilayah strategis seperti Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Subang, dengan dukungan infrastruktur utama seperti Pelabuhan Patimban dan Bandara Internasional Kertajati. Rebana dirancang untuk menjadi kawasan metropolitan berbasis industri dengan 13 kota baru yang akan menjadi pusat aktivitas ekonomi.
Dengan luas mencapai 43.913 hektar, Rebana Metropolitan tidak hanya menjadi katalis pertumbuhan ekonomi regional, tetapi juga membuka peluang besar bagi pengembangan sumber daya manusia dan investasi lokal.
Komitmen Indramayu dalam Mendukung Rebana
Bappeda-Litbang Indramayu, dalam kesempatan tersebut, Sukasa menyampaikan kepada forum sejumlah program strategis untuk mendukung pembangunan Rebana. Program tersebut meliputi:
- Pengembangan infrastruktur konektivitas antar wilayah.
- Peningkatan daya saing sumber daya manusia lokal.
- Optimalisasi potensi lokal, termasuk sektor pertanian, perikanan, dan pariwisata.
- Mendorong investasi strategis berbasis industri hijau.
Dengan langkah ini, Indramayu diharapkan menjadi pemain utama dalam ekosistem Rebana Metropolitan, sekaligus memperkuat peran sebagai salah satu kabupaten dengan potensi ekonomi terbesar di Jawa Barat.
Masa Depan Indramayu yang Lebih Cerah
Semangat untuk menjadikan Rebana Metropolitan sebagai simbol kemajuan terus menggema di Indramayu. Pemerintah Kabupaten Indramayu bersama Bappeda-Litbang akan terus berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk mewujudkan visi menjadikan Indramayu sebagai kabupaten yang maju, mandiri, dan berdaya saing tinggi di era metropolitan.
“Indramayu harus menangkap peluang besar ini untuk menjadi pusat pertumbuhan ekonomi regional. Dengan kerja keras, kolaborasi, dan inovasi, kita yakin Indramayu dapat melangkah jauh ke depan, menatap masa depan yang lebih baik melalui Rebana Metropolitan,” pungkas Sukasa.